Chingu , ayo kita belajar menulis hangeul korea. Dulu, aku berfikir kalo hangeul tu susahh banget. Eeeh, ternyata waktu uda belajar, jadi mudah buat menulis atau membacanya.
Huruf konsonan
ㄱ = K / G
ㄴ = N

ㄹ = R / L , tetapi jika ada dibawah menjadi L
ㅁ = M
ㅂ = B / P
ㅅ = S
ㅇ = jika diatas tidak ada artinya, jika dibawah dibaca NG
ㅈ = J / C
ㅊ = CH / T
ㅋ = Q / KH
ㅌ = TH / T'
ㅍ = PH'/ P'
ㅎ = H
Huruf Vokal
ㅏ = dibaca [a] pengucapannya seperti a pada “ayam”
ㅑ = dibaca [ya] pengucapannya seperti ya pada “yakin”
ㅓ = dibaca [eo] pengucapannya seperti o pada”o-mpong”
ㅕ = dibaca [yeo]
ㅗ = dibaca [o] pengucapannya seperti o pada “orang”
ㅛ = dibaca [yo] pengucapannya seperti yo pada “yoyo”
ㅜ = dibaca [u]
ㅠ = dibaca [yu]
ㅡ = dibaca [eu] pengucapannya seperti e pada “elang”
ㅣ = dibaca [i]
ㅑ = dibaca [ya] pengucapannya seperti ya pada “yakin”
ㅓ = dibaca [eo] pengucapannya seperti o pada”o-mpong”
ㅕ = dibaca [yeo]
ㅗ = dibaca [o] pengucapannya seperti o pada “orang”
ㅛ = dibaca [yo] pengucapannya seperti yo pada “yoyo”
ㅜ = dibaca [u]
ㅠ = dibaca [yu]
ㅡ = dibaca [eu] pengucapannya seperti e pada “elang”
ㅣ = dibaca [i]
NB : jika ada tambahan coret, itu dibaca dengan tambahan huruf (y) . Misal ㅏ(a) menjadi ㅑ(ya) dan sebagainya.
Vocal Tambahan
ㅐ ae (애)
ㅒ yae (얘)
ㅔ e (에)
ㅖ ye (예)
ㅚ oe (외)
ㅙ wae (왜)
ㅘ wa (와)
ㅟ wi (위)
ㅝ wo (워)
ㅢ ui (의)
ㅞ we (웨)
ㅒ yae (얘)
ㅔ e (에)
ㅖ ye (예)
ㅚ oe (외)
ㅙ wae (왜)
ㅘ wa (와)
ㅟ wi (위)
ㅝ wo (워)
ㅢ ui (의)
ㅞ we (웨)
Dobel Jamo
ㄲ (KK) ssanggiyeok (쌍기역) – toen’giŭk (된기윽)
ㄸ (TT) ssangdigeut (쌍디귿) – toendiŭt (된디읃)
ㅃ (BB) ssangbieup (쌍비읍) – toenbiŭp (된비읍)
ㅆ (SS) ssangsiot (쌍시옷) – toensiŭt (된시읏)
ㅉ (JJ) ssangjieut (쌍지읒) – toenjiŭt (된지읒)
ㄸ (TT) ssangdigeut (쌍디귿) – toendiŭt (된디읃)
ㅃ (BB) ssangbieup (쌍비읍) – toenbiŭp (된비읍)
ㅆ (SS) ssangsiot (쌍시옷) – toensiŭt (된시읏)
ㅉ (JJ) ssangjieut (쌍지읒) – toenjiŭt (된지읒)
Penempatan Jamo
CARA PENULISAN DAN PEMBACAAN HANGEUL
chingu, jika penerapan huruf vokal yang berdiri sendiri, maka ㅇ diletakkan di depanya. Tapi jika huruf vokal digabungkan dengan huruf konsonan, maka ㅇ dihilangkan (tidak terpakai).
Contoh :
우유 dibaca ‘uyu’ artinya ‘susu’
huruf Korea terdapat 4 pola dasar penggabungan vokal dan konsonan :
*Pertama adalah jika Konsonan bergabung dengan Vokal vertikal, maka berpola susun kesamping.
Contoh :
다리미 dibaca ‘tarimi’ artinya ‘setrika’
*Kedua jika Konsonan bergabung dengan Vokal horizontal maka berpola susun kebawah.
Contoh :
포도 dibaca ‘phodo’ artinya ‘anggur’
*Ketiga jika Konsonan bergabung dengan Vokal vertikal dan ada Konsonan akhir (bachim), maka ditulis seperti berikut :
Contoh :
신발 dibaca ‘sinbal’ artinya ‘sepatu’
*Keempat jika Konsonan bergabung dengan Vokal horizontal maka berpola susun tindih seperti contoh berikut :
Contoh :
공장 dibaca ‘kongjang’ artinya ‘pabrik’

0 komentar:
Posting Komentar